Shadow

Bocah 3 Tahun di Pesawaran Tewas Tenggelam di Sungai Way Semah

Pesawaran, Sumber Data Media – Seorang bocah laki-laki ditemukan meninggal dunia setelah terseret arus Sungai Way Semah di Desa Bagelen, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Kamis (20/3).

Korban bernama Luthfi Ghazam Elfatih (3) awalnya bermain air bersama kakaknya, Sherly (5), dan sepupunya, Anggun (5), di aliran sungai. Namun, naas, ia terseret arus dan tenggelam.

Saksi mata, Ari, yang sedang hendak memancing di sungai, mendapat informasi dari Wildan bahwa ada seorang anak yang tenggelam.

“Saya ikut mencari korban sejauh kurang lebih 600 meter dari lokasi pertama kali anak-anak tersebut berenang,” ujar Ari.

Korban akhirnya ditemukan dalam kondisi tertelungkup di bronjong pembatas sebelum bendungan. Saksi dan warga sekitar langsung mengevakuasi korban ke Klinik Ridho Husada, namun nyawanya tidak tertolong.

Orang Tua Korban Tidak di Rumah

Diketahui, saat kejadian, orang tua korban sedang berada di luar kota. Ibu korban bekerja di Malaysia, sementara ayahnya berada di Tangerang. Korban hanya tinggal bersama tiga saudaranya di rumah.

Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka dan dimakamkan pada hari yang sama.


Baca Juga : Dua Bocah di Mesuji Alami Luka Bakar Akibat Ledakan Petasan Paralon


Kasus Tenggelam di Pesawaran Kembali Terjadi

Sebelumnya, kejadian tragis juga menimpa tiga mahasiswa Institut Maritim Prasyeta Lampung yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Sidodadi, Kecamatan Teluk Pandan, Pesawaran.

Ketiganya ditemukan tewas setelah terseret arus saat berenang di Bendungan Way Sabu pada Senin (24/2). Mereka adalah:

Risky Kurniawan (24), warga Sukaraja, Bandar Lampung

Ricky Anggara A (23), warga Way Apus, Lampung Selatan

Dedi Muhammad Sanjaya (22), warga Way Halim, Bandar Lampung

Jasad Risky dan Ricky ditemukan pada hari kejadian, sedangkan jasad Dedi ditemukan oleh tim SAR Gabungan sehari setelah pencarian.

Kasus Serupa di Pringsewu

Selain di Pesawaran, kejadian serupa juga terjadi di Pringsewu. Seorang bocah bernama Ammar Al Kenshin (5), warga Pekon Kresnomulyo, Kecamatan Ambarawa, ditemukan tewas tenggelam di kolam ikan di belakang rumahnya pada Sabtu (11/1).

Menurut Kasi Humas AKP Priyono, jasad bocah TK tersebut ditemukan warga sekitar pukul 10.30 WIB. Sebelumnya, ibu korban, Sartika (28), melihat anaknya bermain dengan ikan belut yang dimasukkan ke dalam kaleng biskuit.

Namun, beberapa saat kemudian, ia menyadari anaknya menghilang. Setelah pencarian dilakukan, warga menemukan jasad korban di dasar kolam ikan sedalam 1,3 meter.

Korban sempat dibawa ke Puskesmas Ambarawa, namun dinyatakan meninggal dunia. (Red)